![]() |
Fresh Edamame |
Secara sederhana, edamame adalah kedelai yang dipanen muda. Saat masih hijau, bijinya empuk, rasanya manis, gurih, dan lebih enak dikonsumsi langsung sebagai camilan. Berbeda dengan kedelai tua yang lebih keras dan biasanya digunakan untuk membuat tahu, tempe, atau kecap.
Tidak hanya lezat, edamame juga kaya nutrisi. Kandungan protein nabati yang tinggi membuatnya digemari oleh para pelaku diet, vegetarian, hingga pecinta gaya hidup sehat. Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang kandungan gizi, manfaat kesehatan, cara mengolah, hingga tips membeli edamame berkualitas.
Kandungan Gizi Edamame
Mengapa edamame disebut sebagai superfood? Jawabannya ada pada kandungan gizinya. Dalam 100 gram edamame rebus, terdapat:- Protein: 11 gram – sumber protein nabati yang setara dengan daging tanpa lemak.
- Kalori: ±120 kkal – cukup rendah untuk camilan sehat.
- Serat: 4–5 gram – baik untuk pencernaan.
- Lemak sehat: ±5 gram – didominasi lemak tak jenuh.
- Vitamin: A, B, C, K, dan folat.
- Mineral: zat besi, kalsium, magnesium, dan kalium.
Edamame juga mengandung isoflavon, sejenis antioksidan alami yang sangat baik untuk menjaga keseimbangan hormon, kesehatan jantung, serta mengurangi risiko osteoporosis.
Dengan kombinasi gizi tersebut, edamame bisa menjadi pengganti camilan olahan tinggi gula atau gorengan yang biasanya berkalori tinggi dan minim nutrisi.
Manfaat Edamame untuk Kesehatan
1. Menjaga Kesehatan JantungEdamame mengandung lemak tak jenuh ganda (omega-3 dan omega-6) serta serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Kandungan isoflavon juga berperan dalam meningkatkan elastisitas pembuluh darah sehingga mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
2. Sumber Protein Nabati untuk Diet
Bagi orang yang menjalani program diet, edamame adalah pilihan tepat. Tinggi protein, rendah kalori, dan kaya serat membuatnya bisa memberi rasa kenyang lebih lama. Tidak heran edamame sering dijadikan camilan sehat di antara waktu makan.
3. Mendukung Kesehatan Tulang
Edamame kaya akan kalsium, magnesium, fosfor, dan isoflavon. Semua nutrisi ini membantu memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis, terutama pada perempuan yang rentan mengalami penurunan massa tulang seiring bertambahnya usia.
4. Baik untuk Penderita Diabetes
Kandungan indeks glikemik yang rendah membuat edamame aman dikonsumsi oleh penderita diabetes. Serat dan protein di dalamnya membantu menjaga kestabilan gula darah setelah makan.
5. Mendukung Kesehatan Pencernaan
Serat yang tinggi dalam edamame memperlancar sistem pencernaan, mencegah sembelit, dan membantu menjaga kesehatan usus.
6. Membantu Keseimbangan Hormon
Isoflavon dalam edamame berperan seperti estrogen alami. Bagi perempuan, ini bisa membantu mengurangi gejala menopause, seperti hot flashes atau gangguan tidur.
Cara Mengolah dan Menyajikan Edamame
Edamame sangat fleksibel untuk diolah. Berikut beberapa cara sederhana yang bisa dicoba:1. Direbus dengan Garam
Cara paling populer adalah merebus edamame utuh (dengan polongnya) selama 5–7 menit, tambahkan sedikit garam, lalu tiriskan. Disajikan hangat sebagai camilan.
2. Edamame Frozen
Saat ini banyak dijual edamame beku yang praktis. Cukup direbus atau dikukus sebentar, sudah siap disantap.
3. Edamame Panggang
Bisa dipanggang dengan sedikit minyak zaitun dan bumbu rempah untuk camilan renyah rendah kalori.
4. Olahan Resep
- Campuran salad sayur.
- Tumis edamame dengan bawang putih.
- Edamame hummus (pengganti kacang arab).
- Sup atau nasi goreng dengan tambahan edamame.
Dengan banyak variasi olahan, edamame bisa dikonsumsi setiap hari tanpa rasa bosan.
Edamame di Pasar Indonesia
Popularitas edamame di Indonesia semakin meningkat. Awalnya, edamame dikenal melalui restoran Jepang yang menyajikannya sebagai appetizer. Namun kini, edamame sudah masuk ke pasar lokal dalam bentuk segar maupun frozen.Beberapa fakta menarik:
- Produksi lokal: Kabupaten Jember di Jawa Timur menjadi salah satu sentra produksi edamame terbesar di Indonesia, bahkan mengekspor ke Jepang.
- Edamame organik vs non-organik: Edamame organik lebih diminati oleh konsumen sehat karena bebas pestisida, meski harganya sedikit lebih tinggi.
- Produk olahan: Edamame kini tersedia dalam bentuk camilan kering, keripik edamame, hingga susu edamame.
Harga dan Tempat Membeli Edamame
- Harga edamame bervariasi tergantung jenis dan tempat pembelian.
- Edamame segar di pasar tradisional: Rp20.000 – Rp30.000 per kg.
- Edamame frozen di supermarket: Rp35.000 – Rp60.000 per 500 gram, tergantung merek.
- Edamame organik: sedikit lebih mahal, biasanya 20–30% di atas harga non-organik.
Tempat membeli edamame:
1. Supermarket & minimarket – tersedia dalam bentuk frozen dengan berbagai merek.2. Pasar tradisional – biasanya edamame segar hasil panen lokal.
3. Toko online (e-commerce) – banyak pilihan, termasuk edamame organik dan produk olahan.
4. Toko bahan makanan impor – untuk edamame premium atau impor langsung dari Jepang.
Tips memilih edamame berkualitas:
- Pilih polong yang masih hijau segar, tidak layu atau coklat.
- Jika membeli frozen, pastikan kemasan utuh dan tidak ada kristal es berlebihan (tanda sudah lama disimpan).
- Untuk edamame organik, perhatikan label sertifikasi resmi.
Edamame bukan sekadar camilan, melainkan sumber nutrisi luar biasa yang baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan protein tinggi, serat, vitamin, mineral, dan isoflavon membuatnya bermanfaat bagi jantung, tulang, pencernaan, hingga keseimbangan hormon.
Selain itu, cara mengolahnya sangat mudah dan bisa divariasikan dalam berbagai menu. Dengan harga yang relatif terjangkau dan ketersediaan yang makin luas di pasar, edamame bisa menjadi pilihan camilan sehat sehari-hari.
Jadi, tidak ada salahnya mulai mengganti camilan tinggi gula atau gorengan dengan edamame. Nikmat, sehat, dan mengenyangkan!
0 Komentar